Resmi Dilantik, PKD Se-Kabupaten Sampang Dibekali Tentang Pemahaman Kepemiluan
|
Sampang. Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Sampang lakukan Bimtek penigkatan kapasitas Pengawas Pemilihan Umum Kelurahan dan Desa (PKD) Se-Sampang, Senin (07/02/2023).
Insiyatun, Ketua Bawaslu Sampang mengatakan peningkatan kapasitas itu dilakukan untuk mempertajam pemahaman Pengawas Pemilihan di tingkat Kelurahan/Desa dalam menguraikan kejadian dan menganalisis setiap aktifitas pengawasan.
“Panwaslu Kelurahan/Desa minimal bisa menguraikan dengan jelas setiap kegiatan yang diawasi, menentukan ada atau tidaknya dugaan pelanggaran Pemilihan termasuk bagaimana cara melakukan pencegahan terhadap pelanggaran tersebut.” Ungkapnya.
“Peserta yang ikut Bimtek ini terdiri dari seluruh Panwaslu Kelurahan/Desa yang tersebar di 14 Kecamatan se-Kabupaten Sampang, yakni sebanyak 186 PKD,” ujarnya.
Narasumber dalam kegiatan bimtek ini adalah Prof.Diant Farecha dengan tema “peningkatan SDM (Peran penting pengawas pemilu pada tahapan pemilu 2024 dalam persepektif hukum)” dan Prof.Agus Mahfud. Dengan tema “Pemahaman Kepemiluan (peran penting pengawas pemilu pada tahapan pemilu serentak 2024 persepektif sosial).
Lebih lanjut menurut Luddin selaku pemangku Divisi Sumber Daya Manusia dan Diklat Bawaslu Kabupaten Sampang menyampaikan, bahwasannya yang menjadi konsentrasi Bawaslu Sampang dalam meningkatkan pemahaman Bimtek kali ini diharapkan bahwa PKD bisa melaksanakan tugas dan fungsi secara baik sesuai undang-undang dan aturan yang ada.
“Bapak/Ibu adalah ujung tombak atau perpanjangan tangan Bawaslu dalam pengawasan yang ada di Desa dan Keluarahan, untuk itu kami berharap Pengawas dapat memahami regulasi, seperti Peraturan Perundang-undangan, Surat Edaran, Perbawaslu, PKPU dan regulasi lainnya dengan baik.” Pungkasnya.
Tag
berita utama